BP3MI Riau bersama Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Riau Laksanakan Peningkatan Kapasitas Calon Pekerja Migran Indonesia
-
BP3MI Riau dan Disnakertrans Riau melaksanakan Pembukaan Peningkatan Kapasitas Calon Pekerja Migran Indonesia di Aula BPSDM Riau (03/11/2015).
Pekanbaru, KemenP2MI (04/11) – Balai Pelayanan dan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Riau dan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Riau melaksanakan Pembukaan Peningkatan Kapasitas Calon Pekerja Migran Indonesia di Aula Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Riau pada Senin, 3 November 2025.
Kegiatan diikuti oleh 100 peserta berasal dari berbagai lembaga dan instansi yang merupakan mitra dalam pelaksanaan kegiatan peningkatan kapasitas Calon Pekerja Migran Indonesia.
Kepala Bidang Pelatihan dan Penempatan Tenaga Kerja Disnakertrans Riau, Bambang Rusdianto menyampaikan laporan panitia.
“Peningkatan Kapasitas bertujuan untuk mempersiapkan kompetensi, meningkatkan semangat kerja, daya saing Calon Pekerja Migran Indonesia asal Riau. Peningkatan Kapasitas yang dilaksanakan adalah Pelatihan Bahasa Inggris sebanyak 20 orang. Pelatihan Hospitality sebanyak 20 orang, Pelatihan Careworker Angkatan I dan II sebanyak 40 orang dan Pelatihan Plantation Worker Angkatan I sebanyak 20 orang, dengan total 100 orang peserta,” ungkap Bambang.
Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Cabang Panam Ruszian Dedy juga memberikan arahan bahwa peserta yang mengikuti peningkatan kapasitas telah dilindungi dengan BPJS Ketenagakerjaan selama pelatihan berlangsung.
Sementara itu, Kepala BP3MI Riau Fanny Wahyu Kurniawan menekankan bahwa salah satu arahan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto adalah menciptakan Pekerja Migran Indonesia yang profesional dan memiliki keahlian sehingga bisa bersaing dengan negara lain. Saat ini, banyak permintaan dari negara luar untuk pekerja asal Indonesia sehingga peningkatan kapasitas melalui pelatihan ini merupakan investasi untuk menciptakan pekerja migran yang berkualitas, berdaya saing dan bermartabat.
“Peserta yang terpilih sudah melewati proses seleksi sehingga ditetapkan sebagai peserta peningkatan kapasitas Calon Pekerja Migran Indonesia, jadi manfaatkan kesempatan ini dengan baik,” tambah Fanny.
Kegiatan dibuka oleh Kepala Disnakertrans Riau, Roni Rakhmat. Dia menyampaikan bahwa peserta harus memanfaatkan pelatihan ini untuk mendapatkan peluang bekerja di luar negeri.
Menurut Roni, pelatihan ini merupakan tiket persiapan untuk dapat bekerja di luar negeri agar menjadi Pekerja Migran Indonesia yang kompeten. Roni juga berterima kasih kepada KemenP2MI yang telah menggandeng Disnakertrans Riau sebagai mitra pelaksana Program Peningkatan Kapasitas Calon Pekerja Migran Indonesia.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan penyerahan secara simbolis badge name, kartu BPJS Ketenagakerjaan dan perlengkapan pelatihan kepada perwakilan peserta.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut instansi maupun lembaga mitra pelaksana seperti Kepala BPSDM Riau Ibu Evarefita, Ketua KADIN Riau, Ketua APINDO Riau, IKTA Al-Insyirah Pekanbaru, Politeknik Kampar, ITTR Pekanbaru, LPK Pekanbaru Hospitality Indonesia, serta Ketua STMIK IN Pekanbaru.
Program Peningkatan Kapasitas Calon Pekerja Migran Indonesia di Riau merupakan salah satu pilot project dari pemerintah dalam memberikan peningkatan kapasitas kepada Calon Pekerja Migran Indonesia melalui pelatihan. Upaya peningkatan kapasitas yang terstruktur dan terstandardisasi dengan baik diharapkan dapat meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan Pekerja Migran Indonesia serta mengurangi potensi masalah di negara tujuan penempatan. **(Humas/BP3MI Riau)