BP3MI Sulawesi Utara Dampingi Staf Khusus Menteri P2MI Jajaki Pembentukan Migrant Center di Manado
-
BP3MI Sulawesi Utara Dampingi Staf Khusus Menteri P2MI Jajaki Pembentukan Migrant Center di Manado
Manado, KemenP2MI (11/11) - Kedatangan Staf Khusus Menteri KP2MI Bidang Transformasi Digital dan Penguatan Pelayanan Publik, Ilham Akbar Mustafa membawa misi terbentuknya Migrant Center di Sulawesi Utara dan memperlebar kolaborasi dengan melibatkan mitra kerja seperti Universitas Manado, Media Manado Post, dan Politeknik Negeri Manado, pada Senin (10/11/2025).
Dengan hadirnya Rektor UNIMA Dr. Joseph P Kambey beserta jajaran, Wakil Direktur sekaligus Kepala Jurusan Politeknik Negeri Manado Rudlof Estephanus Golioth Mait, serta Direktur Utama Manado Post Tommy Waworundeng, membuktikan mitra kerja BP3MI Sulawesi Utara siap dan terbuka atas terbentuknya Migrant Center.
Dalam pembahasan, disebutkan bahwa pembentukan Migrant Center dan pelatihan bahasa ini sejalan dengan keinginan Presiden RI yang menginginkan penempatan Pekerja Migran Indonesia bukan lagi di bidang domestic worker, melainkan lebih kepada medium high skill. Dan vokasi pendidikan menjadi salah satu pilihan utama untuk mencari calon pekerja dengan skill yang mumpuni.
Pada kesempatan itu, Staff Khusus dan Kepala BP3MI Sulawesi Utara, M. Syachrul Afriyadi, mengunjungi pelatihan Bahasa Jepang yang berada dalam gedung Manado Post.
“Adek-adek ini adalah calon pahlawan devisa, jadi harus mempertajam kemampuan. Sebagai duta bangsa kami, jadilah pekerja yang baik dan tidak membuat masalah di negara tujuan. Negara berjanji akan melindungi sampai akhir, asal adek-adek berangkat dengan cara yang legal dan prosedural,” ucap Ilham Akbar kepada peserta pelatihan.
Saat penjajakan di Politeknik Negeri Manado, Kepala BP3MI Sulawesi Utara menerima informasi bahwa kampus ini telah menjalin kerja sama dengan melibatkan perusahaan industri di China dan Jepang bagi mahasiswa Teknik Sipil dan telah ada hampir 100 alumni yang bekerja di negara tersebut melalui skema penempatan Private to Private (P to P).
“Migrant Center yang akan dibentuk di kedua kampus ini merupakan langkah awal terbukanya gerbang informasi peluang kerja di luar negeri serta pelatihan bahasa dan budaya kerja,” tutup Kepala BP3MI Sulawesi Utara. ** (Humas/BP3MI Sulawesi Utara)